Rabu, 06 Februari 2019

Pengkajian,Perkembangan,dan Fenomena Seni Rupa


A. Pengkajian Seni Rupa
     
      1. Berdasarkan dimensinya Karya Seni rupa dibedakan menjadi dua yaitu :
a. Seni rupa dua dimensi
adalah karya seni rupa yang dibatasi dua sisi saja, yaitu sisi panjang dan lebar, sehingga tidak mempunyai ruang karena tidak mempunyai ketebalan, contohnya karya seni lukis atau gambar.
(gambar seni dua dimensi)
b. Seni rupa tiga dimensi
adalah karya seni rupa yang memerlukan ruang, karena mempunyai ukuran panjang, lebar, dan tebal. Karena seni rupa tiga dimensi tidak mempunyai bidang datar dan tidak datar, sehingga penempatannya berdiri lepas artinya tidak tergantung pada dinding sebagai dasarnya, sebagai contohnya patung, seni bangunan (arsitektur) dan seni terapan misalnya perabotan rumah tangga.
(gambar seni tiga dimensi)

2. Berdasarkan fungsinya Seni rupa dibedakan menjadi dua yaitu :
a. Seni rupa murni
adalah karya seni rupa yang dibuat dengan tujuan untuk dinikmati keindahan dan keunikannya, contohnya lukisan dan kaligrafi.
(gambar seni rupa murni)
b. Seni rupa terapan
adalah karya seni rupa yang dibuat dengan pertimbangan utama sebagai sesuatu untuk memenuhi fungsi praktis atau terapan, contohnya perabotan rumah tangga.
(gambar seni rupa terapan)

  • B. Perkembangan dan Fenomena Seni Rupa
1.Seni rupa pramodern
adalah karya seni rupa yang hadir sebelum zaman industri yang berarti muncul sebelum zaman modern. Perkembangan seni rupa dapat dilihat dari aspek kesejarahan yang merupakan rangkaian perubahan, baik dari aspek konseptual maupun aspek kebentukan. Berikut adalah aliran-aliran seni rupa pramodern yang bertahan hingga saat ini.

a. Primitivisme
adalah aliran yang bersifat sederhana dan jauh dari teknik-teknik lukis modern.
(gambar seni lukis Primitivisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Primitivisme :
1. Pengungkapan terkesan spontan.
2. Bentuk sederhana.
3. Bentuk cenderung ekspresif.
4. Memiliki kesan magis dan sakral.

b. Naturalisme
adalah aliran yang berusaha menampilkan suatu objek lukisan secara alami. Aliran naturalisme ini memang mirip dengan realisme, bedanya naturalisme memiliki suatu tambahan agar menjadi lebih indah.
(gambar seni lukis Naturalisme )
Ciri - ciri aliran seni lukis Naturalisme :
1. Kebanyakan bertemakan tentang alam.
2. Memiliki teknik gradasi warna.
3. Memiliki susunan perbandingan perspektif, tekstur, perwarnaan serta gelap terang dikerjakan seteliti mungkin.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Naturalisme :
1. Raden Saleh
2. Abdullah Sudrio Subroto
3. Basuki Abdullah
4. Gambir Anom
5. Trubus

c. Realisme
adalah aliran yang menampilkan karya lukis apa adanya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari - hari dan berusaha agar lukisan seperti nyatanya tanpa ada tambahan lain.
(gambar seni lukis Realisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Realisme :
1. Kebanyakan menampilkan tentang kehidupan sehari - hari.
2. Lukisan apa adanya.
3. Lukisan juga terlihat menyatu antara objek satu dengan objek lainnya.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Realisme :
1. Gustove Corbert
2. Fransisco de Goya
3. Honore Umier

d. Dekorativisme
adalah aliran yang menonjolkan penyederhanaan bentuk dengan jalan mengadakan distorsi.
(gambar seni lukis Dekorativisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Dekorativisme :
1. Bersifat kegarisan,berpola,ritmis,pewarnaan yang rata.
2. mempunyai kecenderungan kuat untuk menghias.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Dekorativisme :
1. Kartono Yudokusumo
2. Widayat
3. Suparto
4. Ratmoyo
5. Batara Lubis

e. Romantisme
adalah aliran seni lukis yang berusaha menampilkan suatu lukisan dengan indah dan fantastik. Aliran Romantisme melukiskan tentang suatu hal yang bersifat romance, seperti sebuah tragedi, sejarah maupun pemandangan alam dan menampilkan suatu lukisan dengan fantastik.
(gambar seni lukis Romantisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Romantisme :
1. Kedahsyatan melebihi kenyataan
2. Penuh gerak dan dinamis.
3. Lukisan memiliki cerita yang emosional dan dahsyat.
4. Mengandung kegetiran dan menyentuh perasaan.
5. Pengaturan komposisi dinamis.
6. Warna bersifat kontras dan meriah.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Romantisme :
1. Raden Saleh
2. Eugene Delacroix
3. Theodore Gericault
4. Jean Baptiste.

f. Kubisme
adalah aliran seni lukis yang memiliki bentuk-bentuk geometris seperti segitiga, kubus, segi empat, silinder, lingkaran, bola, kerucut dan kotak-kotak.
(gambar seni lukis Kubisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Kubisme :
1. Memiliki bentuk geometris.
2. Memiliki perpaduan warna yang sangat perspektif.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Kubisme :
1. Gezanne
2. Pablo Picasso
3. Fernand Leger
4. Robert Delaunay
5. Metzinger
6. Braque

g. Ekspresionisme
adalah aliran seni lukis yang memberikan kebebasan distorsi bentuk dan warna untuk melahirkan emosi ataupun menyatakan sensasi dari dalam (baik objeknya maupun senimannya).
(gambar seni lukis Ekspresionisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Ekspresionisme :
1. Lebih banyak mengungkapkan jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia seseorang.
2. Ungkapan isi hati seseorang.
3. Pemilihan Warna diutamakan.
4. Imajinasi seseorang.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Ekspresionisme :
1. Affandi
2. Zaini
3. Popo Iskandar
4. Vincent Van Gogh
5. Paul Gaugiuin
6. Ernast Ludwig

h. Surialisme
adalah aliran yang erat hubungannya dengan dunia fantasi, seakan-akan kita melukis dalam dunia mimpi. Lukisan surealisme seringkali mempunyai bentuk atau lukisan yang tidak logis / seperti khayalan.
(gambar seni lukis Surealisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Surealisme :
1. Penuh dengan khayalan dan fantasi.
2. Lukisan aneh dan asing.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis surealisme :
1. Sudiardjo
2. Amang Rahman
3. Andre Masson
4. Joan Miro
5. Salvador Dali

i. Naivisme
adalah aliran dalam seni yang mengedepankan karya-karya dari perupa yang melawan jalur pendidikan akademis.
(gambar seni lukis Naivisme)
Ciri - ciri aliran seni lukis Naivisme :
1. kurangnya elemen dan kualitas visual yang bisa ditemui di karya-karya perupa akademis.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Naivisme :
1. Ferdinand Cheval, dikenal pula sebagai "le facteur Cheval"
2. Ivan Lacković Croata
3. Justus DaLee
4. Henry Darger
5. Howard Finster

2.Seni rupa modern
Adalah seni rupa yang tidak terbatas pada kebudayaan suatu adat atau daerah, namun tetap berdasarkan sebuah filosofi dan aliran-aliran seni rupa. Seni rupa modern adalah suatu karya seni rupa yang merupakan hasil kreativitas untuk menciptakan karya yang baru atau dengan kata lain karya seni rupa pembaruan.

a. Pop Art / Populer Art
Adalah aliran seni lukis yang melawan kebosanan dan kejenuhan terhadap seni lukis tanpa objek (sasaran).
(gambar seni lukis Pop Art / Populer Art)
Ciri - ciri aliran seni lukis Pop Art / Populer Art :
1. Karya seni lukis pop art sebagian besar berupa seni lukis karikatur yang memuat sindiran, kritik atau humor.
2. Objek biasanya berupa manusia yang digambarkan dalam perspektif/cara pandang lain.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Pop Art / Populer Art :
1. Ris Purnomo
2. Nyoman Nuarta.
3. George Segal
4. Tom Wasselman
5. Yoseph Benys

b. Optik
Adalah aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek manipulasi visual yang dapat menipu mata.
(gambar seni lukis Optik)
Ciri - ciri aliran seni lukis Optik :
1. Objek yang dilukis hanya berupa bidang, garis, atau objek yang berwarna hitam putih.
2. Gambar berupa bentuk sederhana dan tidak memiliki detail yang rumit.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Optik :
1. Agus Djaja.
2. Bridget Louise Riley
3. Walter Gropius.
c. Konseptual
Adalah aliran seni lukis yang mengutamakan gagasan.
(gambar seni lukis Konseptual)
Ciri - ciri aliran seni lukis konseptual:
1. tidak bertujuan komersial.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Konseptual :
1. Banyong Munni Ardhi
2. Gendut Riyanto ( ITB )
3. Slamet Riyadi ( ASRI ).

d. Aliran Kontemporer
Adalah aliran seni lukis yang tidak terikat oleh pakem dan berkembang sesuai zaman.
(gambar seni lukis Kontemporer)
Ciri - ciri aliran seni lukis Kontemporer :
1. Penggambaran sebuah objek berupa refleksi situasi juga waktu yang tematik.
2. Objek yang dilukiskan adalah objek yang dinamis, bebas, ekspresif dan mencolok.
Tokoh - tokoh aliran seni lukis Kontemporer :
1. Frank Auerbach
2. Ida Applebroog
3. Richard Artschwager.

3.Seni rupa postmodern
Adalah seni rupa generasi ketiga setelah melalui masa pramodern
dan modern. Gaya yang dimiliki oleh seni rupa postmodern yakni bentuknya yang
sederhana, ornamental, dan tidak terikat oleh aturan terentu. Tema yang paling
dominan diangkat dalam seni rupa postmodern adalah kritik sosial dan
kemasyarakatan. Postmodern merupakan masa di mana banyak pemikiran yang melawan
aturan-aturan pada aliran modernis. Namun banyak tokoh postmodern yang
menyangkal hal ini, karena mereka merasa hanya merevisi yang ada pada aliran
modernis.
Contoh Seni Rupa Postmodern :
1. Seni Lukis
2. Seni Patung
3. Seni Grafis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar